Apa itu Flashing?
Apa itu Flashing?
Flashing pada HP Android adalah tindakan untuk menginstal ulang firmware,
ROM atau sistem operasi baru ke ponsel
Flashing ulang dilakukan untuk memperbaiki masalah pada Handphone yang hang Logo, bootloop, mati Total (hanya terditeksi di pc qualcomm hs-Usb qdloader 9008 jika chipsetnya Qualcomm ) Dan Lain Sebagainya Juga misalnya imei null dan lain sebagainya.
Selain dapat mengatasi masalah error Pada System android, flashing juga sering dilakukan untuk memperbarui system android, misalnya untuk melakukan downgrade dan upgrade pada system operasi Androidnya
adapun juga mengganti Custom ROM.
Alat dan juga bahan serta metode flashing Android ada bermacam-macam caranya dan berbeda beda, tergantung dari merek dan tipe handphonenya.
Misal Contohnya :
Handphone Samsung, secara umumnya biasanya menggunakan software ODIN untuk flashingnya
Untuk handphone Xiaomi/Redmi, menggunakan software Mi Flashtool Dan Lainya
Untuk handphone yang chipsetnya Mediatek, biasanya pakai software SP Flashtool. Dan lain sebagainya, itu hanya sekedar contohnya saja
saya menyarankan ketika mau di flashing (instal ulang) jika anda sudah paham benar dan terbiasa dengan proses flashing dan memiliki alat misalnya PC/Laptop Karena Flashing Hanya Bisa Dilakukan Lewat PC/Laptop, Bisa saya Pakai Hp Pakai TWRP Tetapi caranya lumayan ribet, dan jika salah maka hp akan bootlop/hang logo
Saran dari saya Jangan melakukan flashing jika anda masih awam!
atau belum begitu paham dalam proses flashing ( instal ulang) system android
Perlu diketahui jika proses flashing yang salah dapat menyebabkan hardbrick/softbrick ( kondisi tidak bisa di nyalakan atau muncul pesan eror ) dan juga bisa menyebabkan handphone mati total
"Do it with your own risk."
Apa Saja si Fungsi dan Kegunaan Flashing?
Flashing atau instal ulang firmware/sofrware/ROM mempunyai banyak manfaatnya
Contohnya adalah:
1, Bisa mengatasi masalah hanphone yang bootloop (hanya muncil logo saja kemudian mati ), hang logo atau softbrick.
2. Bisa memperbaiki handphone Android yang mati total (matot), selama itu madalah ada di softwarenya bukan disebabkan oleh kerusakan hardware
misalnya kerusakan pada eMMC, prosesor dan juga ic power
3. Bisa untuk upgrade OS android ke versi yang terbaru.
4. Bisa untuk downgrade versi OS atau firmware ke versi yang sebelumnya
Sangat berguna jika kita saat update pembaruan lewat OTA ternyata malah masih banyak bugnya, jadi bisa kita downlgrade ke versi yang sebelumnya.
5. Bisa juga untuk memasang Custom ROM (cusrom) atau costom recovery/TWRP
6. Bisa juga untuk mengatasi masalah dan error seperti app force close sendiri , dan lain sebagainya, selama masalah itu bukan disebabkan oleh software ( system )bukan karena kerusakan oleh hardwarenya.
Bagaimana Caranya untuk Flashing ulang Handphone Android?
Belum ada Komentar untuk " Apa itu Flashing?"
Posting Komentar